Sampah rumah tangga paling banyak biasanya berasal dari dapur. Jenis sampah dari dapur yang paling umum adalah sampah organik. Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa makhluk hidup dan dapat terurai secara alami. Sampah organik juga dapat digunakan untuk membuat pupuk kompos.
Seiring dengan meningkatnya trend tanaman hias dikalangan masyarakat, pupuk tanaman juga banyak dicari. Terutama pupuk organik yang memang tidak berbahaya bagi lingkungan, hewan, dan manusia. Cara mendapatkan dan pemakain pupuk organik yang mudah dan praktis menjadi pilihan banyak Plant lovers saat ini.
Berbagai macam sampah dapur dapat dijadikan pupuk organik dengan cara yang mudah dan sederhana. Tentunya juga dengan manfaat yang baik untuk pertumbuhan tanaman kesayangan, berikut beberapa sampah dapur yang dapat dijadikan pupuk untuk tanaman
- Ampas kopi dapat membantu mengasamkan tanah. Beberapa tanaman seperti mawar akan tumbuh subur di tanah yang asam. Ampas kopi ini dapat ditaburkan ke media tanam
- Kulit bawang adalah sumber kalium dan magnesium yang dapat meningkatkan resistensi penyakit serta meningkatkan pertumbuhan. Cara menggunakannya dengan merendam kulit bawang semalaman dalam air, kemudian airnya dugunakan untuk menyiram tanaman
- Ampas kelapa mengandung kadar protein kasar dan lemak kasar yang cukup tinggi yang bermanfaat menyuburkan tanaman, serta membuat tanaman cepat berbunga dan berbuah
- Ampas teh memiliki kandungan nitrat yang mudah diserap oleh tanaman, berfungsi sebagai pupuk organik yang dapat meningkatkan kualitas tanah dan menyuburkan tanaman
- Cangkang telur mengandung kalsium tinggi yang dapat membantu pertumbuhan tanaman, sehingga cangkang telur ini sangat baik dijadikan pupuk organik
- Kulit pisang banyak mengandung kalium. Cukup kubur kulit pisang ini disamping tanaman sehingga kulit pisang tersebut akan dikomposkan secara alami
- Air cucian beras mengandung vitamin B1 bisa dijadikan sumber hara untuk tanaman yang dapat meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman
Beberapa jenis pupuk di planteria.id mengkombinasikan unsur kimia dan unsur organik atau biasa lebih dikenal semi organik. Pupuk semi organik ini berdasarkan percobaan lebih efektif di banding full pupuk organik. Semua kembali kepada pilihan masing-masing. Setiap jenis pupuk memiliki plus dan minus. Dimana pupuk organik cenderung memiliki hasil yang lebih lama dampaknya untuk tanaman dibanding yang semi organik.
IG : Planteria.id
WA : https://wa.me/6289530301523
Tips Tanaman dan info produk https://linktr.ee/orderplanteria
Shopee : https://shopee.co.id/bambangs09?page=1&sortBy=pop
Tokopedia : https://www.tokopedia.com/planteriaid
Web : https://www.planteria.id/
Admin – DA