Berbicara mengenai sampah dapur ternyata banyak sekali yang dapat dimanfaatkan kembali. Karna sampah dapur sebagian besar terdiri dari sampah organik yang dapat dimanfaatkan dan tentunya aman bagi lingkungan. Sampah dapur ini dapat kita gunakan sebagai pupuk organik yang bermanfaat bagi petumbuhan tanaman. Salah satu yang banyak dilakukan penelitian adalah pupuk organik cair yang berasal dari kulit pisang.
Kulit buah pisang mengandung Nitrogen serta Kalium. Peranan utama nitrogen bagi tanaman adalah untuk merangsang pertumbuhan secara keseluruhan, khusus batang, cabang, dan daun. Kalium dapat memperkuat batang tanaman, kalium juga dapat merangsang tanaman tumbuh berbunga dan berbuah. Selain mengandung Nitrogen dan kalium, kulit pisang juga mengandung unsur fosfor, potassium magnesium, sulfur, dan sodium
Kulit pisang ini biasanya dibuat menjadi pupuk organik cair. Pupuk organik cair kulit pisang ini merupakan hasil fermentasi kulit pisang ditambah campuran bahan lainnya. Untuk membuatnya juga cukup mudah. 100 gram kulit pisang, ditambah 100ml air, kemudian 2.5 gram gula yang telah dilarurtkan, serta 2.5 ml EM4 sebagai bakteri starter dalam fermentasi pupuk. Semua bahan diaduk agar tercampur rata dan wadah diletakkan di tempat sejuk serta tidak terkena cahaya matahari. Fermentasi dilakukan selama dua minggu yang ditandai dengan cairan berwarna cokelat dan tidak berbau menyengat.
Pupuk organik cair 10%, hasil fermentasi kulit pisang, terbukti dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman mawar yang ditandai dengan meningkatnya jumlah tunas, jumlah daun, saat munculnya bunga pertama, dan jumlah bunga. Bagaimana Akang Teteh tertarik untuk mencobanya di rumah? 😊
IG : Planteria.id
WA : https://wa.me/6289530301523
Tips Tanaman dan info produk https://linktr.ee/orderplanteria
Shopee : https://shopee.co.id/bambangs09?page=1&sortBy=pop
Tokopedia : https://www.tokopedia.com/planteriaid
Web : https://www.planteria.id/
Admin – DA